Hari Sabtu, 11 Maret 2023 menjadi salah satu hari yang membanggakan dan mengharukan bagi para orang tua, guru maupun peserta didik MTs Negeri 1 Balikpapan kelas Tahfidz. Sebanyak 29 peserta didik berhasil menyelesaikan ujian tahfidz pada tanggal 1, 2 dan 4 Maret. Jumlah hafalan yang diselesaikan peserta didik MTs Negeri 1 Balikpapan berkisar antara 2 sampai 6 Juz.

Pada Hari Sabtu, di Masjid Agung At-Taqwa MTs Negeri 1 Balikpapan melaksanakan Ikhtibar dan Wisuda Tahfidzul Qur’an Kelas 9 Angkatan ke-3. Kegiatan ini dibuka oleh MC tepat pada pukul 07.30 WITA. Dalam acara ini hadir 3 Ustad yang menjadi penguji peserta didik kelas 9.5 MTs Negeri 1 Balikpapan. Tiga penguji tersebut adalah Ustad Ahmad Sayuthi, LC, Ustad Ahmad Rozali, Ustad Syamil Al Fudhaily.

Turut hadir bapak Drs. H. Sartono, M.M selaku Kepala Seksi Pendidikan Agama Islam. Dalam sambutannya beliau menyatakan bahwa turut bangga atas pencapaian peserta didik MTs Negeri 1 Balikpapan.

“Terimakasih kepada Ustad dan Ustadzah, guru, para orang tua, serta anak-anakku sekalian karena sudah bersama-sama mau berjuang dalam menghafal Al- Qur’an. Bukan hal yang mudah dalam menghafalkan, mengamalkan, dan menjaga hafalan ini. Semoga kemanapun nanti kalian melanjutkan Pendidikan hafalan ini masih terus dijaga dan ditambah,” ujar Drs. H. Sartono, M.M dalam sambutannya.

Hal ini tentunya berbanding lurus dengan apa yang dirasakan dan diharapkan oleh Kepala MTs Negeri 1 Balikpapan, Ai Rohaniah, S.Ag.

“Alhamdulillah, hari ini di Masjid Agung At-Taqwa ini kita dapat hadir dan menyaksikan anak-anak kita dalam acara Ikhtibar dan Wisuda Tahfidzul Qur’an Kelas 9 Angkatan ke-3. Terima kasih kepada seluruh dukungan orang tua, guru, ustad dan ustadzah serta anak-anakku. Semoga terus istiqomah dalam menghafal, mencintai, dan mengamalkan Al- Qur’an,” ujar Ai Rohaniah.

Secara teknis, peserta didik yang nomor urutnya dipanggil harus mengambil satu ayat secara acak yang telah disediakan di dalam fish bowl. MC akan membacakan ayat yang diambil dan peserta didik harus melanjutkan ayat tersebut. Setelah itu masing-masing penguji akan memberikan ayat secara acak dan peserta didik harus melanjutkan ayat tersebut sampai penguji mengatakan “cukup”.

Setelah 29 peserta didik maju satu persatu dihadapan penguji ditemani oleh orang tua masing-masing, suasana haru menyelimuti ruangan Masjid Agung At-Taqwa Balikpapan. Perjuangan peserta didik dalam menghafal Al-Qur’an selama 3 tahun berhasil dilalui dengan baik tentunya dengan support orang tua dan madrasah. Semoga para peserta didik ini dapat selalu menjaga dan mengamalkan hafalannya sehingga berkah Al-Qur’an dapat mewujudkan generasi yang beramal, berilmu dan berakhlakul kharimah. (rac)